Routing

ROUTING

Routing adalah proses dimana suatu item dapat sampai ketujuan lain dari suatu lokasi ke lokasi lainnya,beberapa contoh item yang dapat di routing:
-mail
-telepon call
-data

KONSEP DASAR ROUTING 

Dalam jaringan komputer WAN kita mengenal  yang namanya TCP/IP sebagai alamat,sehingga data dapat sampai ke tujuan,berdasarkan pengiriman paket data routing dibedakan menjadi 2 yaitu Routing langsung dan Routing tidak langsung

  • Routing langsung merupakan sebuah pengalamatan secara langsung menuju alamat tujuan tanpa melalui host lain

  • Routing tidak langsung merupakan sebuah pengalamatan yang harus melalui alamat host lain sebelum menuju host tujuan... contoh (Komponen dengan alamat 192.168.1.2 mengirim data ke alamat ip 192.168.1.3 , akan tetapi sebelum menuju ke komputer dengan alamat 192.168.1.3 data dikirim terlebih dahulu melalui host dengan alamat 192.168.1.5 kemudian di kirim ke host tujuan)
Jenis Konfigurasi Router
1. minimal routing merupakan proses routing sederhana dan biasanya hanya pemakaian local saja 
2. static routing di bangun pada jaringan yang memiliki banyak gateway,jenis ini hanya memungkinkan untuk jaringan kecil dan stabil
3. dinamic routing biasanya digunakan pada jaringan yang dimiliki lebih dari satu rute
   Router/perangkat lain yang dapat melakukan fungsi routing membutuhkan informasi sebagai berikut:
  • alamat tujuan/dimensional address tujuan/alamat item yang akan di routing
  • mengenal sumber informasi dari mana sumber (router lain) yang dapat di pelajari oleh router dan memberikan jalur sampai ke tujuan
  • menemukan route-route yang terbaik yang di ambil untuk sampai ke tujuan
  • menyapa informasi routing suatu cara untuk menjaga jalur sampai ke tujuan yang sudah di ketahui dan paling sering dilalui
 Tabel Routing
Jika jaringan tujuan tidak terhubung langsung di badan router,informasi ini dapat di pelajari dengan cara:
  1. manual oleh "network administrasi"
  2. pengumpulan informasi melalui proses dinamik
Rute Statik : rute yang dipelajari oleh router ketika seorang administrator membentuk rute secara manual
Rute dinamik : maka rute akan diketahui dan di update secara otomatis oleh sebuah proses routing ketika terjadi perubahan topologi jaringan yang diterima dari internetwork.

Jenis-jenis routing 

1.Routing statis
            Merupakan suatu mekanisme routing yang di konfigurasi secara manual oleh admin jaringan melalui kabel routing dan di maintain secara terpisah karena tidak melakukan pertukaran informasi routing tabel secara dinamis dengan router-router lainnya.

2.Routing Default
       digunakan untuk mengirimkan paket-paket secara manual,dan menambahkan router ke sebuah network tujuan yang tidak ada di routing tabel ke router hop berikutnya

3.Routing Dinamis 
       mengijinkan router-router untuk pertukaran informasi tentang jaringan dan koneksi antar router,router menggunakan informasi ini untuk membangun dan menemukan perawatan table routingnya secara otomatis

Routed & Routing Protocol
     merupakan protocol-protocol yang dapat dirutekan oleh sebuah router,routed protokol yang memungkinkan router untuk secara tepat menginterpresentasikan logical network,Contoh: IP,IPX,Apple Talk

Routing Protokol
digunakan untuk merawat routing table pada router-router,Contoh : OPSF,RIP,BGP,IGRP,EIGRP

- Tabel Routing
Router akan memberi rekomendasi jalur mana yang paling tepat untuk melewatkan paket data yang dikirim ke alamat tertentu sesuai dengan informasi yang terdapat pada tabel routing sehingga pada saat paket data telah dikirimkan atau diarahkan maka router akan melakukan pemeriksaan yang terdapat pada tabel routing dan router akan menentukan jalur mana yang paling sesuai dengan informasi yang ada. Ada 2 item yang harus dimasukan oleh tabel routing untuk mengirim paket data, diantaranya:

  • Destination Address merupakan sebuah alamat pada jaringan yang dapat dijangkau oleh router
  • Pointer to the Destination merupakan penunjuk yang akan memberitahukan bahwa jaringan atau network yang dituju dapat terhubung dengan router.
Router akan menyesuaikan informasi yang terdapat pada tabel routing sebelum mengirimkan ke alamat tujuan sehingga tidak ada yang namanya salah sasaran dalam mengirimkan paket data. Berikut adalah urutan pada tabel routing untuk menyesuaikan alamat tujuan:
  • Host Address
  • Subnet
  • Group of Subnet
  • Major network number
  • group of major network numbers
  • default address
Jika data yang dikirimkan oleh pengirim ke alamat atau jaringan yang dituju tidak sesuai dengan entri diatas maka paket data yang telah dikirimkan oleh pengirim akan dibuang dan pengirim data akan diberikan pesan oleh router bahwa data yang dikirim telah di drop karena ketidaksesuain dan terjadi kesalahan pengalamatan pada address source pengirim.
Title: Routing
Rating: 10 out of 10 based on 24 ratings. 5 user reviews.
Writed by Unknown